

jadi, IPv6 ini benar-benar berbeda dengan IPv4, dari cara penulisan IP-nya bahkan istilah istilah yang ada di IPv4 berbeda dengan IPv6,
ok.. kita bandingkan dulu IPv4 dan IPv6 dari segi jumlah IP yang dapat di tampung

Pada gambar di atas menunjukkan bahwa jumlah ip yang dapat di tampung oleh IP v6 dan IPv4 yaitu
IPv4 = 2 32 = 4,294,967,296
IPv6 = 2 128 = 340,282,366,920,938,463,374,607,432,768,211,456
Angka yang sudah melebihi dari cukup untuk memenuhi kebutuhan pengguna internet di dunia, meskipun 7 miliar penduduk dunia mengakses internet itu tidaklah jadi masalah. Karena ipv6 sudah didesain sedemikian rupa, agar krisis yang terjadi di IPv4 tidak lagi terulang di IP v6 yang biasa disebut IP next generation
Ok langsung ke TKP

IPv6 ditulis dalam bilangan heksadesimal, jadi saya harap anda yang ingin belajar IPv6 harus mengerti dulu tentang bilangan Heksa. dalam penulisannya ip ini dibagi dalam 8 blok, dan setiap blok terdapat 16 bit. masing blok dipisahkan dengan tanda : (titi dua) seperti contoh dibawah ini
X : X : X : X : X : X : X : X dimana X = 16 bit heksadesimal
Exp : 2031:0000:130F:0000:0000:09C0:876A:130B
Panjang banget :D. IPv4 saja rumit untuk kita hafal apalagi IPv6
Untuk itu penulisan IPv6 dapat kita persingkat dengan aturan
- Angka :0000: = :0:
- Angka 0 yang berurutan :0000:0000: = ::
- Angka 0 yang berada diawal setiap blok dapat dihilangkan :09C0: = :9C0:
- Tidak boleh ada dua tanda :: dalam satu IP seperti ini = 2031
::130F::9C0:876A:130B

Contoh lagi, ip loopback IPv6

ok sampai disitu ada pertanyaan ?
silahkan tinggalkan pesan anda dibawah ini

bersambung lagi…………….
0 comments:
Post a Comment