Home » »

Written By Unknown on Tuesday 4 March 2014 | 21:40

tulisan ini  lanjutan dari Belajar IPv6 part1 yang belum baca bagian pertama silahkan klik disini biar anda tau mengapa kita mesti belajar IPv6 :)
jadi, IPv6 ini  benar-benar berbeda dengan IPv4,  dari cara penulisan IP-nya bahkan istilah istilah yang ada di IPv4 berbeda dengan IPv6,
ok.. kita bandingkan dulu IPv4 dan IPv6 dari segi jumlah IP yang dapat di tampung

Pada gambar di atas menunjukkan bahwa jumlah ip yang dapat di tampung oleh IP v6 dan IPv4 yaitu
IPv4 = 2 32 = 4,294,967,296
IPv6 = 2 128 = 340,282,366,920,938,463,374,607,432,768,211,456
Angka yang sudah melebihi dari cukup untuk memenuhi kebutuhan pengguna internet di dunia, meskipun 7 miliar penduduk dunia mengakses internet itu tidaklah jadi masalah. Karena ipv6 sudah didesain sedemikian rupa, agar krisis yang terjadi di IPv4 tidak lagi terulang di IP v6 yang biasa disebut IP next generation
Ok langsung ke TKP :)
IPv6 ditulis dalam bilangan heksadesimal, jadi saya harap anda yang ingin belajar IPv6 harus mengerti dulu tentang bilangan Heksa.  dalam penulisannya ip ini dibagi dalam 8 blok, dan setiap blok terdapat 16 bit. masing blok dipisahkan dengan tanda : (titi dua) seperti contoh dibawah ini
X : X : X : X : X : X  : X : X dimana X = 16 bit heksadesimal
Exp : 2031:0000:130F:0000:0000:09C0:876A:130B
Panjang banget :D. IPv4 saja rumit untuk kita hafal apalagi IPv6
Untuk itu penulisan IPv6 dapat kita persingkat dengan aturan
  1. Angka  :0000: = :0:
  2. Angka 0 yang berurutan  :0000:0000: = ::
  3. Angka 0 yang berada diawal setiap blok dapat dihilangkan :09C0: = :9C0:
  4. Tidak boleh ada dua tanda :: dalam satu IP seperti ini  = 2031::130F::9C0:876A:130B
Jadi dari exp di atas dapat kita persingkat :

Contoh lagi, ip loopback IPv6

ok sampai disitu ada pertanyaan ?
silahkan tinggalkan pesan anda dibawah ini :)
bersambung lagi…………….

0 comments:

Search This Blog

Popular Posts

Followers

Powered by Blogger.